JAKARTA - Pemerintah Jepang bekerjasama dengan Dana
Moneter Internasional (IMF) membuka program beasiswa untuk para pelajar
Asia. Peminat beasiswa bisa melamar untuk meneruskan studi S-2 atau S-3
di bidang ekonomi di berbagai perguruan tinggi di Jepang pada tahun
ajaran 2013/2014.
Japan-IMF Scholarships Program for Asian Students (JISPA) ini menyediakan beasiswa bagi mereka yang ingin memperdalam studi tentang kebijakan makroekonomi di level internasional. Kampus-kampus peserta program memiliki kekuatan dalam dialog makroekonomi yang berfokus pada:
(1) Formula kebijakan makroekonomi
(2) Perbankan sentral dan kebijakan moneter
(3) Pasar keuangan dan institusinya.
Program ini terbagi menjadi dua jalur yakni jalur kerjasama (partnership track) dan jalur umum (open track). Pada partnership track, JISPA mempersilakan para peserta program untuk mempelajari program kuliah yang dirancang khusus untuk mempelajari makroekonomi dalam pada universitas yang bekerjasama dengan IMF. Pada open track, peserta program dapat mempelajari kajian makroekonomi pada level pascasarjana di kampus mana pun di Jepang.
Para pelamar haruslah memiliki ijazah S-1 dan merupakan pegawai pada institusi pemerintahan seperti bank sentral, kementerian ekonomi, kementerian keuangan, kementerian pembangunan, kementerian perdagangan, kantor pajak, biro statistik nasional, atau berbagai lembaga regulasi keuangan lainnya. Syarat ini sesuai dengan misi JISPA untuk mempersiapkan para kandidat yang mampu bekerja secara profesional di sektor publik dan mendukung karier mereka sebagai pembuat kebijakan ekonomi.
Kemampuan berbahasa Inggris pelamar ditandai dengan nilai minimal TOEFL 550, CBT213 atau iBT79-80. Selain TOEFL, pelamar bisa juga menggunakan nilai IELTS minimal 6,0.
JISPA menyediakan 35 kuota beasiswa melalui partnership track. Sedangkan pada open track, tidak ada kuota yang ditetapkan, namun biasanya tidak sebanyak jalur kerjasama.
Beasiswa pada jalur kerjasama akan diberikan selama satu tahun. Untuk program master dua tahun, maka beasiswa dapat diperbaharui berdasarkan nilai akademik peserta beasiswa dan rekomendasi perguruan tinggi. Nominasi dari lembaga pemberi beasiswa juga turut diperhitungkan dalam pembaharuan ini.
Pada jalur umum, beasiswa juga hanya mencakup masa studi satu tahun. IMF mematok syarat yang sama dengan jalur kerjasama dalam membuat keputusan untuk memperbaharui beasiswa.
Penerima beasiswa melalui jalur kerjasama akan mendapatkan biaya administrasi dan biaya studi. Penerima beasiswa juga akan mendapatkan biaya hidup bulanan, asuransi kesehatan, tiket pesawat terbang kelas ekonomi untuk satu kali jalan, biaya pembuatan visa, biaya ujian kemampuan seperti TOEFL atau IELTS, dan biaya pengiriman buku. Perlu diingat, beasiswa ini hanya menjamin biaya tersebut bagi penerima beasiswa.
Fasilitas yang akan diterima awardee dari jalur umum juga hampir sama. Sedangkan peserta program doktoral akan mendapatkan bantuan biaya riset.
Seleksi akan dilakukan berdasarkan latar belakang akademis kandidat penerima beasiswa, latar belakang pekerjaan, kemampuan bahasa Inggris, matematika, dan statistik, serta potensi kandidat untuk berkontribusi pada pembangunan makroekonomi dan manajemen keuangan di negara asal kandidat. Penilaian juga termasuk kualitas pribadi para pelamar seperti komitmen kandidat pada pelayanan publik, keinginan untuk belajar, dan keterbukaan pada ide-ide baru.
Pendaftaran beasiswa bisa dilakukan secara online dan mengirim berkas via pos. Deadline jalur kerjasama adalah 10 Desember 2012, sementara pendaftaran jalur umum dibuka sepanjang tahun
Japan-IMF Scholarships Program for Asian Students (JISPA) ini menyediakan beasiswa bagi mereka yang ingin memperdalam studi tentang kebijakan makroekonomi di level internasional. Kampus-kampus peserta program memiliki kekuatan dalam dialog makroekonomi yang berfokus pada:
(1) Formula kebijakan makroekonomi
(2) Perbankan sentral dan kebijakan moneter
(3) Pasar keuangan dan institusinya.
Program ini terbagi menjadi dua jalur yakni jalur kerjasama (partnership track) dan jalur umum (open track). Pada partnership track, JISPA mempersilakan para peserta program untuk mempelajari program kuliah yang dirancang khusus untuk mempelajari makroekonomi dalam pada universitas yang bekerjasama dengan IMF. Pada open track, peserta program dapat mempelajari kajian makroekonomi pada level pascasarjana di kampus mana pun di Jepang.
Para pelamar haruslah memiliki ijazah S-1 dan merupakan pegawai pada institusi pemerintahan seperti bank sentral, kementerian ekonomi, kementerian keuangan, kementerian pembangunan, kementerian perdagangan, kantor pajak, biro statistik nasional, atau berbagai lembaga regulasi keuangan lainnya. Syarat ini sesuai dengan misi JISPA untuk mempersiapkan para kandidat yang mampu bekerja secara profesional di sektor publik dan mendukung karier mereka sebagai pembuat kebijakan ekonomi.
Kemampuan berbahasa Inggris pelamar ditandai dengan nilai minimal TOEFL 550, CBT213 atau iBT79-80. Selain TOEFL, pelamar bisa juga menggunakan nilai IELTS minimal 6,0.
JISPA menyediakan 35 kuota beasiswa melalui partnership track. Sedangkan pada open track, tidak ada kuota yang ditetapkan, namun biasanya tidak sebanyak jalur kerjasama.
Beasiswa pada jalur kerjasama akan diberikan selama satu tahun. Untuk program master dua tahun, maka beasiswa dapat diperbaharui berdasarkan nilai akademik peserta beasiswa dan rekomendasi perguruan tinggi. Nominasi dari lembaga pemberi beasiswa juga turut diperhitungkan dalam pembaharuan ini.
Pada jalur umum, beasiswa juga hanya mencakup masa studi satu tahun. IMF mematok syarat yang sama dengan jalur kerjasama dalam membuat keputusan untuk memperbaharui beasiswa.
Penerima beasiswa melalui jalur kerjasama akan mendapatkan biaya administrasi dan biaya studi. Penerima beasiswa juga akan mendapatkan biaya hidup bulanan, asuransi kesehatan, tiket pesawat terbang kelas ekonomi untuk satu kali jalan, biaya pembuatan visa, biaya ujian kemampuan seperti TOEFL atau IELTS, dan biaya pengiriman buku. Perlu diingat, beasiswa ini hanya menjamin biaya tersebut bagi penerima beasiswa.
Fasilitas yang akan diterima awardee dari jalur umum juga hampir sama. Sedangkan peserta program doktoral akan mendapatkan bantuan biaya riset.
Seleksi akan dilakukan berdasarkan latar belakang akademis kandidat penerima beasiswa, latar belakang pekerjaan, kemampuan bahasa Inggris, matematika, dan statistik, serta potensi kandidat untuk berkontribusi pada pembangunan makroekonomi dan manajemen keuangan di negara asal kandidat. Penilaian juga termasuk kualitas pribadi para pelamar seperti komitmen kandidat pada pelayanan publik, keinginan untuk belajar, dan keterbukaan pada ide-ide baru.
Pendaftaran beasiswa bisa dilakukan secara online dan mengirim berkas via pos. Deadline jalur kerjasama adalah 10 Desember 2012, sementara pendaftaran jalur umum dibuka sepanjang tahun
Sumber : http://kampus.okezone.com/read/2012/11/13/368/717604/rebut-beasiswa-jepang-imf-untuk-s-2-s-3
suka banget. apalagi kalau bisa terkhususkan S3 untuk guru ekonomi, spesisfikasi entrepreneur. untuk menambah tingkat kemampuan ajar guru tersebut
BalasHapus